JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Yan Harahap menyoroti hasil survei Puspoll Indonesia, yang menempatkan PDIP di urutan paling teratas sebagai partai bersih.
Ia lantas teringat dengan dua sosok yang kencang menjadi sorotan publik lantaran tersandung kasus korupsi beberapa waktu lalu. Yakni Juliari Batubara dan Harun Masiku.
"Apa mungkin? Apa gak takut diprotes Juliari, Harun Masiku dan lain-lain?" tulis Yan di laman Twitter @YanHarahap, dikutip VOI, Rabu, 26 Mei.
Apa mungkin? Apa gak takut diprotes Juliari, Harun Masiku dll?—PDIP versi Survei Puspoll: Partai Bersih, Pro Pemberantasan Korupsi dan Milenial | https://t.co/X6FUCxaMoR https://t.co/Co63uX97Mp
— 𝕐𝕒𝕟 ℍ𝕒𝕣𝕒𝕙𝕒𝕡 (𝐘 𝐀 𝐇) (@YanHarahap) May 23, 2021Seperti diketahui, Juliari Batubara yang saat itu menjabat sebagai Menteri Sosial nyatanya tak amanah. Ia tersandung kasus korupsi bansos dimana sangat vital pada masa pandemi ini.
Lebih dulu, ada Harun Masiku yang sampai saat ini keberadaannya masih belum diketahui. Harun adalah tersangka kasus suap pergantian antarwaktu anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang melibatkan mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan.
"Ada dugaan, kedua orang ini ‘tersinggung’ membaca berita berikut ini: “Survei Puspoll: PDIP Partai yang Paling Bersih dari Kasus Korupsi”," sindir Yan Harahap. Sebelumnya, Direktur Eksekutif Puspoll Indonesia Muslimin Tanja, menyebutkan tingkat elektabilitas partai politik tertinggi adalah PDIP dengan perolehan dukungan 22,3 persen. Partai Gerindra di urutan kedua dengan elektabilitas sebesar 13,4 persen. Diikuti PKB di urutan ketiga dengan elektabilitas 9,2 persen. Kemudian, ada pertanyaan mengenai partai paling bersih dari kasus korupsi dan pro pemberantasan korupsi. PDIP juga masih di posisi tertinggi dengan angka 15,7 persen, disusul Gerindra 10 persen, dan PKS 7,8 persen di posisi tiga besar.
Posting Komentar