JawaPos.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan telah menerima kunjungan perusahaan yang bergerak dibidang artificial intelligence (AI) dan Cloud Computing asal Abu Dhabi, Group 42 (G42). Kunjungan ini bertujuan untuk menjajaki peluang kerja sama investasi dan ekonomi di berbagai bidang dengan perusahaan di Indonesia.
Luhut menjelaskan, perusahaan teknologi tersebut berniat untuk berinvestasi di Indonesia pada bidang AI, cloud computing, big data, dan pelayanan kesehatan.
“Tidak hanya di sektor kesehatan, hasil penelitian dan pengembangan teknologi G42 sudah banyak diterapkan pada berbagai sektor mulai dari pemerintahan, keuangan, penerbangan dan perhotelan, hingga minyak dan gas,” ujarnya dalam keterangannya, Kamis (16/9).
Luhut mengungkapkan, kunjungan G42 ke Indonesia diawali pertemuan dengan berbagai perusahaan rintisan atau startup di Indonesia yang bergerak di bidang grocery social commerce, fintech, dan juga perbankan digital untuk membahas Dana Pertumbuhan Teknologi di sektor Jasa Keuangan dan Produk Konsumen.
Berikutnya, G42 mengadakan pertemuan dengan Pemerintah Provinsi Aceh yang diwakili langsung oleh Gubernur Aceh Nova Iriansyah. Pertemuan ini membahas peluang investasi di bidang pelayanan kesehatan, smart city dan AI di Provinsi Aceh.
Nova sendiri berharap perusahaan ini nantinya dapat fokus terhadap kelestarian lingkungan yang optimal, kepedulian sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik.
Pertemuan berikutnya dilakukan G42 dengan BUMN Indonesia di bidang pertahanan dan keamanan untuk membahas mengenai Digital AI, Autonomous System dan Keamanan Publik. Keahlian dan pengalaman G42 dalam proyek-proyek seperti AI dan teknologi diyakini akan bermanfaat bagi BUMN di bidang ini untuk mencapai tujuan mereka.
Selanjutnya, pertemuan berikutnya yang paling krusial adalah membahas peluang kerja sama di bidang pelayanan kesehatan. Pertemuan ini diikuti oleh berbagai perwakilan lembaga dan juga perusahaan baik swasta maupun BUMN di bidang kesehatan.
Dalam pertemuan ini, dibahas berbagai peluang kerja sama investasi terkait vaksin, obat-obatan, produk plasma dan riset genomik yang diyakini akan menjadi faktor penting dalam dunia kedokteran.
“G42 juga melakukan kunjungan ke PT Etana Biotechnologies Indonesia di Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur. Etana selama dikenal sebagai perusahaan yang bergerak di bisnis manufaktur farmasi, R&D dan pemasaran obat, dan vaksin teknologi gen rekombinan, antibodi monoklonal (MAB),” tuturnya.
G42 juga menutup lawatannya ke Indonesia kali ini dengan mengunjungi Kura-Kura Bali yang sedang membangun dan mengembangkan smartcity di Pulau Bali.
“Saya berharap dalam kunjungan G42 yang diperintah langsung oleh Pemerintah UAE ke Indonesia ini terjadi penjajakan yang baik dan rencana investasinya dapat segera terealisasi,” pungkasnya.
Posting Komentar