Komunitas Lintas Agama Tulungagung Gelar Sedekah Bumi di Sungai Ngrowo

Artikel Komunitas Lintas Agama Tulungagung Gelar Sedekah Bumi di Sungai Ngrowo di ambil dari berbagai sumber di internet , dengan tujuan untuk ikut berperan aktif berbagi informasi yang bermanfaat kepada orang banyak , Selamat membaca

JawaPos.com–Puluhan warga dari lintas agama dan penganut kepercayaan di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, gelar ritual sedekah bumi pada Minggu (7/11). Kegiatan itu dilaksanakan di titik tempuran (pertemuan) dua aliran sungai Kali Ngrowo dan Kali Song di Kelurahan Panggungrejo, Kota Tulungagung.

Ritual diiringi sejumlah penari barongan, aneka tumpeng serta beberapa jenis ternak diarak untuk selanjutnya dilepasliarkan ke tepi Sungai Ngrowo. Ritual budaya yang dipandegani Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia (MLKI) itupun menarik perhatian masyarakat sekitar.

Selain baru pertama digelar di lokasi tempuran sungai, ritual pelarungan ternak itik, burung, hingga ikan lele ke arah sungai juga diwarnai aksi rebutan warga yang telah menunggu sedari pagi.

”Kegiatan ini bertujuan membangkitkan peradaban leluhur di Tulungagung, yang berada di sekitar Sungai Ngrowo,” kata Ketua MLKI Tulungagung Sukriston.

Dia menjelaskan, saat penyampaian sambutan mewakili MLKI, sungai sebagai perwujudan kehidupan, dimana peradaban lahir di sekitar sungai. Tempuran Sungai Ngrowo dan Sungai Song sebagai simbol pertemuan dua peradaban.

Sungai Ngrowo melambangkan peradaban dari Timur atau Gunung Lawu, sedang Sungai Song melambangkan peradaban di sekitar Gunung Wilis. Sehingga 2 peradaban bertemu. ”Selain tempuran sungai, juga merupakan tempuran peradaban,” tutur Sukriston.

Dalam sedekah bumi itu juga dilakukan pelepasan sejumlah hewan ternak. Menurut Sukriston, pelepasan hewan itu sebagai simbol pelepasan jiwa hewani dalam manusia, sekaligus turut serta melestarikan hewan. ”Ayam dan itik yang dilepas menjadi rebutan warga yang melihat acara sedekah bumi ini,” terang Sukriston.

Dia menilai, saat ini kondisi sungai di Tulungagung sudah tercemar dan tak lagi indah. Diharapkan dengan sedekah bumi di tempuran itu, bisa membuat warga sadar akan arti pentingnya sungai. ”Nantinya bisa menjadi sungai yang bersih dan beradab bagi Tulungagung,” ucap Sukriston.

Dalam acara itu juga dilakukan acara doa bersama antar agama, meminta keselamatan untuk Kabupaten Tulungagung.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagung Suprihatin menjelaskan, tujuan utamanya adalah ruwatan dan sesaji. ”Melepaskan hewan kembali ke alam, agar bisa kembali ke alam dan lestari,” kata Suprihatin.

Rencananya kegiatan itu bakal dijadikan agenda rutin tahunan. Menjadi salah satu daya tarik wisata budaya dan edukasi pada masyarakat untuk turut serta menjaga kelestarian alam.

Terimakasih sudah membaca artikel Komunitas Lintas Agama Tulungagung Gelar Sedekah Bumi di Sungai Ngrowo Sampai selesai , mudah-mudahan bisa memberi manfaat kepada anda , jangan lupa bagikan artikel ini kepada teman anda semua , sekian terima kasih.