JawaPos.com–Ratusan kendaraan yang akan melewati Jembatan Suramadu diminta putar balik pada malam tahun baru 2022, Jumat (31/12) malam. Jembatan Suramadu ditutup sejak pukul 22.00 WIB hingga Sabtu (1/1) 05.00 WIB.
Kasatlantas Polres Tanjung Perak Eko Adi Wibowo menjelaskan, hingga pukul 23.29 WIB, sebanyak 50 mobil telah diminta putar balik. Tidak hanya mobil, kendaraan lain juga dilarang melintas.
”Total ada 50 mobil, 7 bus, dan ratusan motor. Semua dilarang melintas dan wajib putar balik,” tutur Eko ketika ditemui di Jembatan Suramadu sisi Surabaya, Jumat (31/12) malam.
Penutupan itu dilakukan tidak hanya di Jembatan Suramadu, namun juga di berbagai Polsek yang berbatasan dengan Jembatan Suramadu. ”Polsek Tambaksari kami adakan penutupan. Pokoknya yang berbatasan dengan Polsek Simokerto dan Jembatan Suramadu di depan kita ini,” ujar Eko.
Eko mengakui, terdapat beberapa pengendara yang menolak putar balik. Mereka memaksa untuk melintasi Jembatan Suramadu.
”Kita .himbauan biasa. Berdebat itu biasa. Kami humanis karena ikhlas untuk jangan sampai Covid-19 yang menyebar di masyarakat,” kata Eko.
Meski demikian, tidak semua kendaraan dilarang melintas. Terdapat beberapa pengecualian. Di antaranya adalah kendaraan emergency, ambulans, mobil pemadam kebekaran.
”Atau kendaraan pribadi yang mengangkut keluarga sakit keras atau meninggal dunia, terakhir yaitu kendaraan yang bawa sembako dan BBM,” terang Eko.
Untuk kendaraan yang putar balik, polisi meminta mereka untuk menunggu hingga jembatan kembali dibuka, yakni pada pukul 05.00 WIB.
”Disarankan putar-putar kota dulu baru balik lagi kalau sudah boleh lewat. Selagi nggak mengganggu arus lalin ya nggak apa-apa,” ucap Eko.
Dalam pengamanan tersebut, total 215 personel diterjunkan. Sebanyak 36 orang di antaranya dari Polres Tanjung Perak, 179 dari BKO, brimob, dirlantas, PJR Polda, Pramuka, Satpol PP, dan linmas.
Posting Komentar