JawaPos.com= Universitas Kristen Petra resmi menjalankan operasional shuttle bus mereka Senin (11/4). Shuttle bus itu memfasilitasi mahasiswa UK Petra, khususnya di Surabaya Barat, untuk pergi ke kampus. Operasionalnya dibantu aplikasi yang dirancang mahasiswa.
Dua mahasiswa yang merancang aplikasi untuk shuttle bus tersebut adalah Kevin Jonathan dan Michelle Christiana Chandra dari program studi informatika fakultas teknologi industri. ’’Kevin dan Michelle ini yang mengembangkan, dibimbing langsung oleh Profesor Rolly Intan untuk aplikasinya,’’ ujar Rektor UK Petra Prof Djwantoro Hardjito.
Kevin menjelaskan bahwa aplikasi itu sebenarnya merupakan tugas skripsinya bersama Michelle. ’’Ide ini muncul kebetulan memenuhi skripsi sekaligus kami mengembangkan fasilitas yang dimiliki UK Petra,’’ ungkapnya. Perencanaannya dimulai Mei 2021 dan pengembangan aplikasi pada Agustus 2021.
Dia menjelaskan beberapa fitur yang tersedia dalam aplikasi tersebut. Antara lain, tracking lokasi bus untuk mempermudah mahasiswa memantau lokasi bus. Setelah selesai menggunakan fasilitas bus tersebut, mahasiswa juga bisa memberikan rating atau penilaian tentang perjalanan bus. Untuk bisa menggunakan aplikasi itu, mahasiswa cukup login dengan memasukkan e-mail yang diberikan kampus.
Shuttle bus UK Petra resmi dioperasikan kemarin. Dua unit bus tersebut melayani rute UK Petra–Surabaya Barat, tepatnya di PTC. Surabaya Barat dipilih sebagai titik pertama fasilitas bus karena 40 persen mahasiswa UK Petra tinggal di wilayah itu.
’’Nanti kami juga menyediakan tambahan wifi, charging station, dan on board entertainment,’’ terang Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan dan Alumni UK Petra Endo Wijaya Kartika.
Posting Komentar